Jerman hajar Australia 4-0

Jerman vs Australia
Jerman tampil sempurna hadapi Australi dan menang telak 4-0 (Getty Images)
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Permainan indah Jerman menghidupkan Piala Dunia 2010. Tak berhenti menyerang, “Der Panzer” mematikan perlawanan Australia dengan skor 4-0 pada laga penyisihan Grup D di Stadion Moses Mabhida, Durban, Minggu (13/6/2010).
Laga ini menjadi laga pertama Piala Dunia 2010 dimana publik sepakbola dunia bisa melihat permainan yang cukup indah dan menghasilkan banyak gol.
Jalan Pertandingan
Bagi Jerman, yang kehilangan kapten Michael Ballack karena cedera jelang tampil di ajang ini, tak butuh waktu lama untuk memecah kebuntuan. Berawal dari sepak pojok Oezil pada menit kedelapan, Podolski sukses memperdaya kiper Mark Schwarzer.
Penyerang berdarah Polandia itu pun menyambut golnya dengan antusias tinggi lantaran dijuluki “pemain terpuruk musim lalu” oleh suporter di Bundesliga karena hanya menyumbang dua gol untuk FC Koln.
Unggul satu gol, Jerman leluasa memainkan bola dengan kerapian umpan dan kerjasama antar pemain. Padahal skuad Joachim Loew datang ke Afsel dengan predikat tim termuda sepanjang sejarahnya sejak 1934.
Akibatnya, Australia tak bisa lepas dari tekanan. Dan pada menit ke-26, striker Miroslav Klose menebus kegagalan mencetak gol di awal laga dengan tandukan kepala untuk skor 2-0 setelah menanduk bola silang rekannya di Bayern Muenchen, kapten Philipp Lahm.
Gol itu membuat Klose menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang babak grup Piala Dunia dengan 10 gol. Penyerang yang juga berdarah Polandia itu pun mendekati catatan 14 gol top scorer Jerman di Piala Dunia, Gerd Mueller, dengan selisih tiga gol.
Selain itu, Klose juga mengikuti jejak Karl Heinz Rummenigge, Juergen Klinsmann, Rudi Voeller dan Lothar Mattheus yang selalu mencetak gol dalam tiga hajatan Piala Dunia.
Australia sendiri sempat mencoba bangkit di babak kedua. Dengan pergerakan pemain yang lebih aktif, tim asuhan Pim Verbeek itu mendapat dua kali peluang melalui Jason Culina dan Carl Valeri meski belum menemui sasaran.
Tapi momentum The Socceroos buyar ketika playmaker Tim Cahill harus menerima kartu merah langsung dari wasit Marco Rodriguez setelah menekel Podolski dari belakang pada menit ke-56.
Bintang Everton itu menjadi pemain keempat yang menuai kartu merah dari wasit dan terbanyak untuk pertama kalinya dalam sejarah Piala Dunia ketika baru berlangsung delapan laga.
Akibatnya Australia menemui kemunduran dan memberi ruang pada Jerman untuk tetap memegang kendali permainan.
11 menit kemudian, gawang Schwarzer kembali bergetar demi keunggulan 3-0 Jerman. Kali ini pemain depan Thomas Mueller tampil dingin dan berhasil mengecoh Lucas Neill dan memperdaya Schwarzer.
Pemain Bayern Muenchen berusia 20 tahun itu pun menyusul langkah pendahulunya, Gerd Mueller dan Dieter Mueller, yang mencetak gol dalam debutnya di Piala Dunia.
Hanya tiga menit berselang, Jerman pun unggul 4-0 setelah striker berdarah Brasil, Jeronimo Cacau, menyelesaikan umpan silang mendatar Oezil dengan jitu. Cacau sendiri baru masuk beberapa menit saja menggantikan Klose.
Striker VfB Stuttgart itu pun mencatat gol tercepat yang dilakukan oleh pemain cadangan Jerman di Piala Dunia sejak Uwe Reinders melakukannya ke gawang Cile dalam waktu 2 menit 26 detik pada 1982.
Gol Cacau itu akhirnya menjadi yang terakhir di laga ini dan membawa Jerman memimpin Grup D dengan nilai tiga, diikuti oleh Ghana dengan nilai sama namun kalah produktivitas gol. Adapun Serbia dan Australia sama-sama belum mengumpulkan poin karena kekalahan atas lawannya.
Susunan pemain:
Jerman: Neuer; Mertesacker, Friedrich, Badstuber, Lahm; Khedira, Schweinsteiger; Mueller, Ozil (Gomez 74), Podolski (Marin 80); Klose (Cacau 68).
Australia: Schwarzer; Neill, Moore, Chipperfield, Wilkshire; Grella (Holman), Valeri, Culina, Garcia (Rukavytsya 64), Emerton (Jedinak 74); Cahill.
[biangbola]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar